SIP Server
Sebelum membahas Aristektur IMS ada baiknya kita mengetahui arsitektur SIP. toh juga SIP merupakan core dari IMS

Pada arsitektur SIP
1. User Agent ( SIP Phone )
2. SIP Server (Bisa berupa Proxy, Registrar dan Redirect)
penjelasan
3. SIP Gateway (Maksudnya bisa berkomunikasi dengan Teknologi yang lain..Misalnya PSTN atau H.323)

Proxy : Maksudnya jadi Proxy ini sebagai Komponen yang beroperasi pada saat bertransaksi, entah itu menentukan Hop ataupun menentukan

Registrar : Menyimpan data dari user Agent dalam proses Registrasi pada suatu lokasi tertentu.

Redirect : Memberi tahu next Hop ke Client. atau mengarahkan si caller ke server yang lain.

3. SIP Gateway ( Sebagai penjembatan dengan teknologi lain..misalnya PSTN dan H.323)

Cara Kerja SIP

1. Pada saat SIP Phone ingin melakukan panggilan ke Client yang lain maka perlu adanya pengalamatan sehingga Server tahu dari Alamat tersebut mau dibawa kemana hubungan kita :hammer: kamsudnya paket call tadi. Adapun pengalamatan SIP diantaranya adalah :

a. Menggunakan URI (Uniform Resource Identifier)
Contoh : sip:erianov.sembiring@pandia.com
maksud dari alamat tersebut adalah
1. sip : memakai protokol UDP
2. pandia mengidentifikasi home domainnya pada pandia networking..

contoh lain
sip:+0852-94-23-92-**@pandia.com;user=phone
sip:ambok@192.168.1.1
sip:eriambok

nah ketika client tertentu anggaplah ambok ingin mengetahui lokasi SIP Server hal pertama yang ia lakukan adalah Berdoa :hammer: :D
1. Ambok mencari proxy server Local
2. Ambok melihat IP Address + Port yang ada di request URI
3. Ambok dapat juga melakukan NAPTR Query atau SRV Query..Jika nggak ada juga lakukan deh DNS/ENUM..

Setelah mengetahui Posisi SIP Server pasti dong si ambok pengen komunikasi..nah untuk melakukan komunikasi maka si ambok memakai method INVITE untuk mengajak anggaplah namanya Cantik. dan untuk ngajak komunikasi si Cantik gk harus 1 Kota kok tapi bisa beda (Maksudnya bisa beda home network). Nah karena beda Home network pasti perlu Server lain yang bertugas entah itu memforward SIP Request ataupun minta kasih tau Alamat doi :D

waduh klo gitu gmna sih si ambok menemukan si cantik ??
berikut alurnya


Ambok berhadapan dengan Proxy Server..terus ditanyain apakah kamu bener ambok atau jadi jadian ? :hammer: lalu saya pun kasih form require sec-agree yang menunjukan klo saya Bener" ambok..lalu ambok pun bilang pada proxy..mas saya mau invite sebuah sesi nih..ini nih inpohnya..silahkan diteruskan ya..selamat berjuang :hammer:

INVITE tel:+0-22-921*** SIP/2.0 <--(Asumsi aja loh :p) Via : SIP/2.0/UDP [blablablabla...hexa neh] from :
to :
Require : Precondition, sec-agree

lalu proxy pun nyari data di location server(klo di IMS namanya HSS)..mana sih alamatnya si cantika yang mempunyai identitas tel:+0-22-921*** ..

kalo dapet SIP request si ambok diforward ke proxy server yang berhubungan dengan si cantik..atau dikasih tau sama si ambok..mbok lu mending ke proxy B deh..dia kenal tuh sama si cantik :D <---(Fungsi SIP Server sebagai redirect)

Lalu proses pencarian pun berakhir :hammer:



CMIIW


Demikian lah Blogging saya..
maaf kata"nya agak nyeleneh..dibuat sedemikian rupa karena pingin yang baca ngerti..heheh
maaf deh klo makin gk ngerti :D
sok atuh dibahas disini bareng"

Referensi : Slide Kuliah
Overview IP Multimedia System [ Part 1 ]

IP Multimedia System merupakan sebuah Framework pada Industri Telekomunikasi yang bertujuan menggabungkan teknologi Seluler dengan Internet.

Teknologi Seluler : pada saat itu seluler 2G (GPRS —> 56-114 kbps)

Teknologi Internet : 3G (200kbps) dan 3.5G(28-56Mbps)

Arsitektur Protokol IMS

SIP : Sebagai Protokol Session Control

Diameter AAA : Sebagai AAA Protocol

IP Multimedia System merupakan pengembangan dari Teknologi GSM 3GPP..

oleh karena itu arsitektur IMS berdasarkan 3GPP

Gambar Arsitektur IMS berdasarkan 3GPP

Keterangan :

Transport Layer

Pada Transport layer terdapat 2 jenis network diantaranya adalah

1. IP/Packet Switched Network : Memakai Protokol TCP

2. Circuit Switched Network : Memakai Protokol UDP ( Ex : PSTN atau biasa dikenal dengan jaringan Telepon di rumah )

Control Layer

CSCF (Call/Session Control Function)

Fungsinya :

1. sebagai signalling dalam membuat, mengubah ataupun menghapus sebuah Session —> Manajemen Session

2. Sebagai Routing ( terlihat dari proses setup session…Mungkin saya jelaskan pada part selanjutnya :D)

3. Menentukan Policy Decision sesuai dengan Transport Layer yang dipakai

jadi menurut saya CSCF merupakan core element dari IMS karena fungsinya sebagai signalling dalam membuat sebuah session. Jika session gagal dibuat maka service tidak dapat dipakai oleh IMS Terminal.

Adapun CSCF terbagi menjadi 3 yaitu :

1. P-CSCF

2. S-CSCF

3. I-CSCF

(Saya akan membahas 3 komponen lebih lanjut pada part berikutnya :) )

Service/ App Layer

Pada Layer ini terdapat elemen” yang memberikan service berupa application yang dapat dinikmati oleh client / IMS Terminal.

Elemen tersebut adalah

1. HSS (Home Subscriber Server) : Merupakan Database server yang berisi User Profile

tiap IMS terminal

2. SLF(Subscriber Location Function) : Basis Data yang memetakan alamat user dengan

HSS

3. Application Layer : Merupakan Server yang menyediakan layanan-layanan

tertentu. Misalnya Instant messaging, Video

Conference, dll. Adapun untuk Application layer

mempunyai jenis tersendiri. Untuk hal tersebut saya

jelaskan pada part berikutnya :D


Mungkin sekian dari Blogging saya..(*namanya juga overview :p)

Terima kasih untuk perhatianya..

Referensi : Slide Kuliah JarkomLAN..yang pengen slidenya comment dulu :D

  • About Me

    My photo
    West Java, Indonesia
    I'm the Person who wanna Make Proud my Familiy and my Friend

    please add my facebook friend :)

    Followers